KABUPATEN,TANGERANG,PotretSatu.com –
Ketua karang Taruna kelurahan Sepatan dan pengurus Karang Taruna kelurahan Sepatan, Kabupaten Tangerang, mengeluhkan dengan tidak transparannya anggaran organisasi mitra pemerintah yang berbasis di desa atau kelurahan tersebut.
Menurut Ketua Karang Taruna kelurahan Sepatan yang enggan disebutkan namanya, organisasinya tersebut, anggaran tersebut dari tahun 2021 sampai 2023 namun tidak pernah jelas realisasi dan penggunaannya. Bahkan diduga selama ini anggaran itu digunakan oleh siapa bukan untuk kegiatan Karang Taruna.
“Sudah 3 (tiga) tahun.yang mana di desa saja di anggarkan.tapi kami tidak pernah menuntut karena memang menurut pak.lurah tidak ada anggarannya,kami tetap logowo padahal seluruh jajaran banyak yang mempertanyakan ke kami,padahal anggaran kelurahan bisa lah sedikit di kucurkarkan buat karang taruna yang nama karang taruna itu adalah wadah pemuda dan organisasi plat merah yang memang di bawa naungan kementrian sosial.dan mempunyai AD/ART nya.gimana kegiatan kita bisa jalan kalau tanpa adanya suport baik materi dan dorongan lainnya ” Kata Ketua katar. Rabu. 16/08/23).
Lebih lanjut, pihaknya juga mempertanyakan kegiatan pemberdayaan harusnya bisa kolaborasi dengan karang taruna ,tapi apa selama ini baik yang sakit,atau pun yang membutuhkan kursi roda,tongkat selalu karang taruna yang bantu harusnya itu tugas tu poksi pemberdayaan dan kami mempertanyakan keberadaan anggaran Karang Taruna kelurahan Sepatan yang sudah lama mengalami vakum dan hingga kini menurutnya tidak ada kejelasan.
“Seperti tahun lalu di Aniversary karang taruna kelurahan Sepatan sekaligus santunan yatim dan penampilan kegiatan seni budaya.walaupun menghabiskan anggaran besar itu saya mencari sendiri beserta jajaran, ” Kesalnya.
Masih, bahkan kami malah di suport penuh oleh kepala desa yang lain,seperti sound sistem,dll.
di acara yg memang buat masyarakat karna santunan yatim itu rutin kami gelar setiap tahunnya,lurah kami paling bantu buat beli air 200rb. Sedangkan anggaran yang kami keluarkan belasan juta.tapi kami tetap logowo..tapi kali ini saya bener bener kecewa pas mendengar info dari anggota karang taruna yang memang rencana mereka ingin bersilaturahmi dan menghadap lupar selaku pembina karang taruna tapi di patahkan semangatnya dengan kalimat kalau masalah daya puyeng.
Sampai saat ini awak media masih menelusuri pihak Lurah Sepatan untuk di konfirmasi, karena belum bisa di konfirmasi untuk lebih lanjut.
tutupnya
(Red/Fcs)