Tangerang, POTRETSATU.COM – Menindaklanjuti laporan salah satu warga terkait Pepohonan Rimbun dijalan Raya Kedaung Barat yang belum lama ini rumahnya terkena patahan kayu yang melintang sampai batas Jalan Raya.
Laporan tersebut datang dari, Salah satu warga Kampung Utan melaporkan hal tersebut kepada Pemerintah Desa Jatimulya yang khawatir pohon tersebut menimpa rumah lainnya.
Kepala Desa Jatimulya M. Ridwan yang menerima laporan warga segera mengatasi permasalahan tersebut mengutus Sekertaris Desa Jatimulya Muhamad Hendrik untuk mengecek lokasi dan mengatasi hal tesebut.
Selanjutnya Pemerintah Desa Jatimulya Kecamatan Sepatan Timur Kabupaten Tangerang sigap atasai permasalahan tersebut. Minggu (11/02/2022).
Sekertaris Desa Muhamad Hendrik menuturkan, Saya diutus Kepala Desa untuk mengecak laporan salah satu warga, dan ternyata benar terdapat Pohon Ambon yang cukup besar melintas diatas Pengguna Jalan. Khawatir Pohon itu Rapuh.
“Apalagi Cuaca yang saat ini Curah Hujan dan Angin sangat tinggi dan mengkhawatirkan warga serta para pengguna jalan”. Ujarnya.
Lanjutnya, Kami dari Pemdes Jatimulya langsung memotong dahan pohon Ambon, dibantu warga Sekitar RT dan Jaro serta Linmas Desa untuk mengatur arus lalulintas Jalan Utama Kedaung Barat.
“Kami juga melaporkan hal ini kepada BPBD ( Badan Penanggulangan Bencana Daerah ) Kecamatan Sepatan dan Alhamdulillah team langsung menuju lokasi membantu Kami”. Ucapnya.
Semetara itu, Wandiana Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Sepatan mengatakan, Setelah mendapatkan laporan dari Pemerintah Desa Jatimulya, Team BPBD segera menuju lokasi yang dituju.
“Pohon yang cukup Besar dan rimbun menyebrangi Jalan, dikhawatirkan menimpa para pengguna jalan, untuk itu Kami atur situasi yang Aman untuk memotong pohon”, ujarnya.
Lanjut Wandiana, saat ini cuaca sangat extrem curah hujan dan angin yang sangat besar rentan terjadi pohon tumbang, terlebih pohon-pohon tersebut berada di pinggir Jalan Utama, dikhawatirkan menimpa warga sekitar dan juga para pengguna jalan.
“Sehingga Batang pohon yang meresahkan warga dan pengguna jalan tersebut memang harus Kami eksekusi”. Tutupnya.
(chapid)