Tangerang,Potretsatu.com – Turut hadir di acara tersebut Kepala desa Pangarengan Kapolsek Rajeg, Koramil 12 Rajeg, Dandim 0510 tiga raksa,Camat Rajeg (yang mewakili) , BPP Rajeg, Babinsa, Binamas Desa Pangarengan, Iman PT. Kubota Banten, Kelompok Tani, Tokoh Masyarakat dan Rt – Rw desa pangarengan
Sutia Kepala Desa Pangarengan melakukan kegiatan panen raya jagung Hibrida, rabu (07/12/2022) di lahan pertanian yang berada di kampung SukaDana Rt. 06 Rw. 06 Desa Pangarengan Kecamatan Rajeg Kabupaten Tangerang. Masa tanam jagung tersebut ditanam 3 (tiga) bulan yang lalu di atas lahan 8 hektar yang semula merupakan lahan tidur atau kosong.
Panen raya jagung dilaksanakan dalam program dibidang ketahanan pangan ekonomi yang dicanangkan oleh Dandim 0510 tiga raksa dan Dinas Pertanian Kabupaten Tangerang sebagai upaya untuk memantapkan ketersediaan pangan yang bersumber dari produksi lokal dalam rangka memperkuat ketahanan pangan.
Ketua kelompok tani ” Berkah Tani ” H.Jayadi mengatakan bahwa kegiatan panen raya jagung bersama kelompok tani ini dilakukan untuk mensukseskan program ketahanan pangan yang sekaligus juga upaya membantu pengendalian inflasi daerah khususnya di Kabupaten Tangerang.
Menurutnya, kegiatan panen raya jagung ini juga berkat dukungan penuh dari Dandim 0510 tiga raksa kabupaten Tangerang bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, serta kerja keras anggota kelompik tani “berkah tani”.
“Alhmadulillah, hari ini jagung yang kita tanam ( 07 September 2022) beberapa bulan yang lalu bisa di panen ( 07 Desember 2022) dengan melimpah. Dan hasil panen 7 ton jagung dengan luas lahan 8 hektar ini bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Sutia kepala desa pangerangan menyampaikan saat sambutan “Mari kita bergotong royong bahu membahu untuk memajukan desa terutama petani harus bisa lebih maju demi ketahanan pangan.
Di tempat yang sama Andri J. S Dandim 0510 tiga raksa mengatakan Berterimakasih kepada PT. Kubota Banten yang bisa membantu petani dari segi pertanian panen bisa lebih cepat dengan menggunakan tehnologi mesin komben halpester dan pemerintah desa Pangarengan Harapan kami ini bisa berkelanjutan bekerja sama dengan PT. kubota banten maseneri indonesia.
Ketahanan pangan, menurut Abdul gopar penyuluh pertanian, ini dalah salah satu program Dandim 0510 kabupaten tangerang dan Dinas pertanian kabupaten Tangerang dalam memanfaatkan lahan tidur untuk di olah menjadi lahan produktif guna membantu masyarakat secara mandiri. Terwujudnya kemandirian pangan, tentunya juga akan memperkuat ketahanan rumah tangga, masyarakat dan pada akhirnya akan memperkuat ketahanan pangan diwilayah serta mencegah terjadinya krisis pangan dampak dari pandemi covid-19. Dan membentuk petani milenial dengan berkolaborasi tehnologi modern.
Sementara H. Zainal mewakili camat Rajek mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi atas sinergisitas yang dilakukan Dandim 0510 bersama Dinad pertanian dalam upaya mensuksekan program ketahanan pangan “Harapanya kegiatan yang sudah berjalan dengan baik seperti ini terus berlanjut, demi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Terima kasih, dan tetap semangat,” pungkasnya.
(Penulis: chapid)